Minggu, 24 April 2011

Cowok Idaman (Cerpen)

cerpen ngefly,,, ahahaha,,,, happy reading,,, :)) jangan lupa tinggalkan jejak,, okeyy,, hehehe,, sorry klo gaje,,, ceritanya mereka msh sklh,, wkwkkww

Chacha senang sekali Rangga datang ke rumahnya.... Cowok yang sudah lama ditaksirnya itu datang untuk mengerjakan tugas kelompok dari guru Bahasa Indonesia mereka..... Tentu saja Rangga tidak datang sendiri,,,, tapi bersama-sama teman sekelas lainnya.... Walau begitu Chacha tetap senang,,,, paling tidak cowok keren itu kini tahu alamat rumahnya......

Skipp..!!!

Setalah dua jam lebih membuat tugas naskah drama,,, Chacha dan teman-temannya bersantai di teras depan... Chacha memberi teman-temannya itu kue-kue kering dan sirup dingin...

“Wah,,, nggak usah repot-repot Cha,,,,” kata Morgan.... Tapi ketika ia berkata itu tangannya sudah menyerobot mengambil segelas sirup dan langsung meminumnya hingga tingal separuh.... (hebat bener dahh)
“Iya Cha,,, nggak usah repot-repot.... keluarkan saja semuanya,,,” sahut Bisma menyambung canda temannya.... Ia pun mengambil segelas sirup....

“Ah,,,, kalian ini bikin malu saja,” gerutu Chelle melihat tingkah keduanya....
Chacha tidak menanggapi kelakar dua badut kelas mereka itu... Ia malah memperhatikan Rangga yang dari tadi diam saja.... Cowok ini memang tidak banyak bicara,,,, kesan cool begitu.... Inilah yang membuat banyak cewek yang naksir,,, termasuk Chacha.....


“Ayo Ngga,,, diminum,,,” kata Chacha menyodorkan segelas sirup pada Rangga...
“Wah,,, cuma Rangga aja nih yang ditawarin minum,,,” goda Morgan....
“Kalo kamu kan nggak perlu ditawarin udah langsung ambil sendiri,,,, Ky,,,” sahut Chacha sewot...
“Maklum deh Cha.... Morgan kan cemburu tuh,,,” Bisma ikut nimbrung....
Wajah Morgan bersemu merah karena kata-kata Bisma... Tak terdengar lagi suaranya.... Memang selama ini ia diam-diam menaruh hati pada Chacha...

Sedang asik kelimanya menikmati kue-kue kering sisa lebaran kemarin dan sirup dingin,,, seekor kucing gendut keluar dari dalam rumah...
“Sini manis,,,,” pangil Chacha melihat hewan peliharaannya datang....
Manis menurut dan berjalan ke arah Chacha,,, lalu tidur di pangkuan tuannya.... Chacha mengelus-elus kucing kesayangannya itu...

“Gemuk sekali kucingmu Chacha,,,” kata Chelle...
“Iya..... mirip.... Angel” sahut Bisma sengaja menggantung kata-katanya....
“Kamu ini Bis,,,, suka sekali mengejek Angel gendut... Biar jelek-jelek gitu kan dia teman kita juga,,,” sambung Morgan...
“Jangan nuduh sembarangan dong Mor..  Aku mau bilang mirip Garfield kog,,,” bantah Bisma...
Chacha dan Chelle tertawa dibuatnya... Rangga pun terlihat tersenyum sedikit.... Chacha yang sempat melihat sekilas langsung terpikat.... Tambah keren saja kalau dia tersenyum begitu pikirnya......
“Si Manis gendut begini lagi hamil,,,,,” jelas Chacha akhirnya....
“Nah,,, kali ini kamu nggak bisa mungkir lagi Bis... Ayo tanggung jawab,,, hahaha”  langsung saja Morgan bersuara,,,, takut didahului Bisma...

“Enak aja.... Masak aku yang bertangungjawab,,, kamu kan juga terlibat,” balas Bisma....
Kembali Chacha dan Chelle tertawa,, kali ini lebih keras.... Ragga yang tadinya hanya tersenyum,,,, kini ikut tertawa kecil hingga gigi-giginya yang putih terlihat.... Duh kerennya,,, gumam Chacha dalam hati.

Skipp,,!!!!!!

Dua minggu kemudian Rangga kembali datang ke rumah Chacha.... Kali ini cowok itu datang sendiri dan bukan karena ada tugas kelompok... Katanya sih mau meminjam catatan fisika Chacha....
Mula-mula Chacha heran,,, karena biasanya teman-teman sekelas selalau meminjam catatan pada Laura,,, yang rajin mencatat bahan pelajaran... Makanya kemudian dia mulai menduga-duga,,,, jangan-jangan Rangga naksir aku ya,,?? Chaqcha jadi ge-er sendiri....

“Ini catatannya Ngga,,,” kata Chacha menyerahkan buku tulis yang bersampul pink itu pada Rangga... Rangga menerimanya dan membolak-balik isinya....
“Bisa kebaca nggak,,?? Maklum tulisan dokter,,, wwkwkw” canda Chacha lagi...
“Kebaca kog,,, tulisanmu lebih mending daripada tulisanku.... Tulisanku malah mirip tulisan dokter hewan,,,, jadi kayak cakar ayam,,,,” sahut Rangga....
Chacha tertawa mendengar canda Rangga,, Ternyata kalau hanya berdua saja,,, cowok ini bisa juga melucu....
“Si Manis mana Cha,,????”

“Oh,,, tadi kayaknya lagi tiduran di belakang rumah... Kenapa,,?? Kangen,,???”
“He... he.... kangen juga dikit... Kapan melahirkannya,,??? Udah tau mau dibawa ke rumah sakit mana,,???”
“Sekitar dua minggu lagi.... Belum tau mau melahirkan di rumah sakit mana.... Punya saran nggak,,???? Kamu kan dokter hewan Ngga,,,” Chacha membalas canda Rangga....
Senang sekali Chacha,,, ternyata Rangga tidak ‘sedingin’ yang terlihat selama ini...
“Nanti aku kasih alamat praktekku deh,,,,” jawab Rangga dengan tampang sok serius.... Chacha tertawa dan Rangga pun terlihat ceria.... Kemudian keduanya terlihat asik ngobrol dan sesekali diiringi suara tawa.....
Skiipp..!!!!!! wwkwkwkwk

Sepuluh hari kemudian Si Manis melahirkan... Ada tiga anaknya... Yang pertama berbulu coklat dan putih mirip ibunya,,,, yang satu lagi hitam dan putih,,, dan yang terakhir (menurut Chacha yang paling imut) bulunya terdiri dari tiga warna yaitu coklat,,, hitam dan putih....
Keesokan harinya segera saja berita itu diberitahukannya pada Rangga....
“Rangga,,, Si Manis sudah melahirkan...”
“Berapa ekor anaknya?” tanya Rangga terlihat antusias......
“Tiga ekor,,, lucu-lucu deh N,gga... Imut-imut banget....”
“Kapan aku boleh Liat,, penasaran juga liat anak Si Manis.... Mirip Morgan atau Bisma ya???”

Sore harinya yang telah dijanjikan,, Rangga datang ke rumah Chacha.... Kali ini ia membawa sebatang coklat....
“Buat Si Manis,,,” begitu kata Rangga...
“Duh,,,, Si Manis nggak suka coklat Ngga...”
“Kalo begitu buat tuan aja deh....”

Chahca tertawa sambil menarik Rangga ke dalam rumah dan membawanya ke tempat Si Manis dan anak-anaknya berada... Anak-anak kucing itu ternyata lagi menyusu pada induknya.,,,,
“Lucu-lucu kan Rangga,,???”

“Iya,,, imut-imut sekali.... Sayang nggak kelihatan wajahnya,,,, jadi nggak kelihatan mirip Morgan atau Bisma...”
“Ah,,, kamu ini bercanda melulu,,,,” kata Chacha seraya mencubit Pipi Rangga dengan gemas...
“Duh,,” Rangga mengaduh dan coba balas mencubit,,, tapi Chacha cepat-cepat menghindar.... Keduanya kemudian tertawa,,,,, terlihat akrab sekali.....

Skipp,,!!!

Sebulan kemudian.... Sehabis magri,,, Chacha terlihat berdan habis-habisan di kamarnya... Kamar yang bisanya rapi itu kini jadi berantakan,,,, kata orang dulu sih mirip kapal pecah..... Pakaian-pakaian yang sudah dicobanya berserakan di lantai dan tempat tidur.... Ada apa rupanya???

Oh... oh ternyata ‘pangeran’nya mau datang malam ini... Pangeran??? Ya,,, siapa lagi kalau bukan Rangga.... Walaupun bukan malam minggu,,, tapi ini pertama kalinya Rangga datang malam hari ke rumah Chacha... Biasanya cowok itu selalu datang sore hari.... Jadi harus disambut dengan berpenampilan sebaik mungkin,,, begitu pikir Chacha....

Ketika asik berdandan di depan cermin,,,, terdengar bel berbunyi.....

Ting..... tong...... ting...... tong....

Chacha mendengar langkah kaki dan kemudian suara mamanya yang membukakan pintu.... Tak lama kemudian pintu kamarnya diketuk....

“Cha,,,, ada temanmu datang,,,,” beritahu mama dari balik pintu....
“Ya ma... Sebentar,,,” sahut Chacha dengan suara agak keras...

Sebelum keluar dari kamar,,, sekali lagi Chacha memastikan penampilannya.... Setelah yakin sudah sempurna barulah ia membuka pintu dan melangkah ke teras depan..... Di sana Rangga sudah menunggu... Cowok itu terlihat gagah dengan jaket kulit hitam yang dikenakannya.... Di balik jaket itu ia mengenakan kemeja biru,,, senada dengan warna celana jeans yang dipakainya....

“Hai Rangga,,,” sapa Chacha....
“Hai,,,,” sahut Rangga...

“Mau kemana Chaa,,, rapi sekali???” tanyanya..
“Ah,,, nggak kemana-mana,,,” jawab Chacha salah tingkah.....
“Sebentar ya,,, aku ambilkan minuman dulu,,,,” kata Chacha lagi untuk menutupi rasa ‘salting’-nya itu.....
Sekitar sepuluh menit Chacha kembali dengan membawa suguhan..... Kali ini agak istimewa,,,, bukan kue kering yang dibawanya melainkan sepotong kue tart dan segelas sirup dingin....
“Wah,,, siapa yang ulang tahun nih,,,, Cha???”
“Ah,,,, nggak ada.... Cuma lagi iseng aja belajar buat kue tart.. Cobain deh Ngga... mudah-mudahan enak,,, maklum baru belajar....”

“Hmmm,,, enak Cha,,,” puji Rangga setelah mencicipi kue tart buatan Chacha...

Chacha jadi berbunga-bunga hatinya mendengar pujian sang cowok idaman....
Seperti biasa kalau keduanya bertemu,,,, obrolanpun mengalir begitu saja.... Mulai dari kisah-kisah sekolah,,,, gosip selebritis hingga masalah dunia mereka bicarakan.... Sampai suatu ketika Rangga terlihat ingin mengatakan sesuatu...
“Cha,,, aku mau ngomong nih sama kamu,,,” ujar Rangga...

Melihat perubahan sikap Rangga yang mendadak serius,,,, Chacha jadi menduga-duga dalam hati.... Mungkinkah malam ini Rangga akan ‘menembak’ diriku alias menyatakan cintanya,,??? ahh,, kayaknya nggak mungkin dehh....

“Mau ngomong apa sih Ngga,,??? Kayaknya serius banget,,????”
Rangga terdiam sebentar,,, seperti mencari kata-kata yang tepat...
“Begini Cha,,,, aku mau.....” kata Ranga terputus...
Chacha hanya diam saja,,, tapi dalam hati ia bersorak... Ayo terus Rangga,,, ungkapkan saja isi hatimu... Aku tak akan menolak kalau kamu minta aku jadi pacarmu....
“Aku mau minta sesuatu sama kamu,,, Chaa...”

Minta sesuatu??? ChaCha jadi bertanya-tanya dalam hati.... Mungkin maksud Arif mau minta hatiku kali ya,,??? ngayal dehh,,

“Minta apa Ngga,,???” tanya Chacha penasaran......
“Begini Cha,,, dua hari lagi kan ulang tahun adik sepupuku,,,” jelas Rangga,,,
Lho,,, kog jadi melenceng soal sepupu Rangga,,???? batin Chacha...
“Terus kamu mau minta apa Rangga,,???” tanya Chacha agak patah semangat...
“Sepupuku itu suka kucing Cha.... Jadi aku....”
“Kamu mau minta anaknya Si Manis ya,,????” Chacha langsung sadar arah pembicaraan Rangga....
“Eh,,, iya Chaa... Itupun kalo kamu nggak keberatan....”
“Ya,,, boleh aja Ngga... Apa sih yang nggak boleh buat kamu...”
“Duh.... Makasih banget lo Chaa... Kamu baik deh...”
“Udah,,, nggak usah muji-muji segala... Yuk,,, kita ambil ke belakang,,” kata Chacha seraya bangkit dari duduknya.... Rangga pun mengikutinya dari belakang...

Setelah malam itu Chacha masih berharap suatu saat Rangga akan menyatakan cintanya.... Harapannya baru pupus ketika Angel,,, teman sekelasnya ber-infotaiment ria di kantin sekolah....
“Ternyata Rangga sudah punya pacar loh...”
“Siapa Ngel???” tanya Rianty yang selama ini juga naksir Rangga..
  Chacha yang ikut mendengar hanya diam saja.....

“Tasya,,, teman SMP-ku dulu.... Aku baru tau waktu diundang ke pesta ulang tahunnya kemarin,,,,” jelas Angel...
“Eh,,, kalian tau nggak hadiah yang diberikan Rangga buat Tasya,,???? Romantis sekali deh,,,” sambung Angel lagi....
Chacha tanpa sadar langsung bersuara,,, “Anak Kucing,,!!!”
Angel kaget dan menatap Chacha dengan heran... Kog kamu tau Cha,,???”
“Ya,,, tau lah... Aku aku kan masih ada hubungan darah dengan mama Loren,,!!” jawab Chacha ngawur sok cuek menyedot es jeruknya hinga habis....
"yahh,, kebongkar dehh,,," sahut Angel...
"ehh,,, sebenarnya tasya itu adiknya,, ihh,,, boong luu"
"hehehe"

Skipp,,!!!

Disuatu malem,,, Rangga mengajak chacha untuk Pergi ketaman bersama,,, mereka bermain kejar2an,, dan lain2,, dan  akhirnyaa,,,

"Cha.." tanya Rangga..
"iya,, ada apa,,???" sahut chacha yang sedang memakan es krimnya itu,,,
"gw sebbee... nneerr... nyaa..."
"sebenernya apa,,?? lanjutkan,, wwwkwkkw"
"sebenernya,, gw cinta sama lo,,,"
"uhhukk uhhukk,,, (batukk),, apa,,??? nggak salah tuhh,,??" ucap chacha kaget
"emang nggak salah,, gw udah tau klo lo baakalan nolak gw,,"
"stopp,,, apa lo bilang,, gw nolak lo,,??? emang gw nggak bisa,,"

suasana tiba2 menjadi hening,,,!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!

"yaudahlahh,, jangan dilanjutkan,, udh tau kok klo lo nggak mau nerima gw,," keluhh rangga
"maksud gw,, gw nggak bisa nolak loo,,," ucap chacha
"yang bener chaa,,??? asikk dahh,, nyokk,, kita jalan2 ngelilingi jakarta,, sebagai malam terindahh kitaa" kata rangga..
"nyokk,,, my prince MBEEMMMM" ucap chacha..

The Endd.........

Tidak ada komentar:

Posting Komentar